KABARHIT, SURABAYA - Vaksinasi tahap ketiga dilakukan di kelurahan Tegalsari Surabaya, Sabtu (12/6/21), hal ini membuktikan bahwa pemangku jabatan di wilayah tersebut serius dalam penanganan Covid-19.
Lurah Setio Kustanto menegaskan bahwa giat ini merupakan vaksinasi tahap III sesi pertama dan merupakan kelanjutan dari yang sebelumnya.
Kali ini sasarannya adalah warga ODGJ (Orang dengan gangguan jiwa), warga Disabilitas, MBR yang usia 18 s.d 59 tahun, Lansia dan para pedagang.
Masih seperti aturan, data didapat dari para RT, dan bagi yang ber-KTP non Surabaya bisa didata asal memperoleh surat domisili dari pihak RT/RW dan diketahui oleh kelurahan setempat.
Mengenai target, Lurah Setio berharap hari ini bisa melakukan vaksinasi kepada 600 hingga 800 orang.
Untuk sesi yang kedua, nanti akan kembali kita adakan pada 2 minggu kedepan, ujarnya.Kepada warga, Lurah Setio menghimbau agar tidak takut untuk divaksin. Vaksin sudah aman karena sudah melalui balai pom (BPOM, red).
Artinya sudah tidak bisa diragukan lagi. Kalau pemerintah yang memberikan, berarti pemerintah berani bertanggung jawab, terangnya.
Tak lupa, Lurah Setio juga mengucapkan terima kasih kepada pihak Mawar Saron yang telah memfasilitasi jalannya giat Vaksin dan meminjamkan tempat di gedung olahraga di jalan Mawar 11-13, Surabaya.
Hal senada disampaikan ketua LPMK kelurahan Tegalsari Muzan Thoib. LPMK, menurut Thoib berusaha memberikan penguatan kepada lintas sektor agar pandemi ini cepat berakhir.
Dari situ, bersama lintas sektor sudah menyepakati konsensus melawan Covid-19 untuk dipatuhi bersama
Lima konsensus ini antara lain yang pertama adalah tetap kita jaga protokol kesehatan dengan menjalankan 5M yaitu Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan serta membatasi mobilisasi dan interaksi.
Kesepakatan yang kedua adalah memperketat pengawasan prokes. Memaksimalkan peran kampung tangguh sampai skala mikro merupakan poin konsesus yang ketiga supaya warga lebih memahami pentingnya kesehatan dimasa seperti saat ini.
Untuk poin keempat dan kelima adalah mensukseskan vaksinasi dan mengupayakan kebangkitan UMKM dalam rangka memulihkan ekonomi.
Jadi kita tidak boleh terjebak adanya pandemi sehingga menjadi ketakutan. Kalau lima konsensus ini bisa kita jaga dan patuhi, maka saya yakin pandemi akan segera berakhir dan kita bisa hidup normal kembali, tandasnya.
Sementara itu, disela kesibukannya, kepala puskesmas Kedundoro kec. Tegalsari, dr. Zahara menjelaskan bahwa ini adalah Vaksinasi tahap ketiga di kelurahan Tegalsari yang dikhususkan untuk warga RW 04.
Namun dari pengembangannya juga sekaligus diberikan kepada warga RW03, dan warga RT13-14/RW06, karena tempatnya berdekatan.
Terkait data warga kelurahan Tegalsari yang sudah mendapat layanan Vaksin, dr. Zahara tidak bisa menyebut secara rinci tetapi menurutnya sudah mencapai kisaran 2 hingga 3 ribuan warga.
Dn
Editor : Redaksi
