SURABAYA, KABARHIT.COM – Hilangnya enam unit AC di Ruang Ibu dan Kehamilan (RIK) RSUD Dr. Soetomo menimbulkan kekhawatiran besar terkait keamanan rumah sakit tersebut. AC yang terpasang di dinding secara misterius menghilang tanpa jejak, namun pihak rumah sakit, mulai dari petugas hingga direksi, terkesan acuh tak acuh.
Peristiwa ini semakin mencurigakan karena dugaan bahwa pencurian dilakukan secara diam-diam dan tidak ada upaya klarifikasi dari pihak RSUD. Wakil Direktur RSUD Dr. Soetomo, yang juga mengelola keamanan di rumah sakit, tampaknya menghindari pertanyaan dari wartawan, sementara Humas RSUD belum memberikan pernyataan resmi.
Ketua Surabaya Corruption Watch Indonesia (SCWI), Hari Cipto Wiyono, S.H., menilai kasus ini sebagai bentuk kelalaian serius yang mencoreng reputasi RSUD Dr. Soetomo, yang merupakan rumah sakit kelas A dan rujukan utama di Indonesia bagian Timur. Cipto juga mengingatkan bahwa insiden serupa pernah terjadi di rumah sakit ini, seperti hilangnya 5.000 liter oli beberapa waktu lalu.
SCWI mendesak agar Pj Gubernur Jawa Timur, Adi Karyono, segera melakukan investigasi menyeluruh untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pasien di RSUD Dr. Soetomo tetap terjaga, serta meminta pertanggungjawaban dari direksi rumah sakit terkait insiden ini.
Editor : deni