Gunakan KRI Surabaya-59, BI Jatim Bersama Koarmada II Lepas Kas Keliling di Kepulauan 3T

avatar kabarhit.com

SURABAYA, KABARHIT.COM - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Jawa Timur  bersama Komando Armada (Koarmada II) kembali menggelar “Ekspedisi Rupiah Berdaulat (ERB) 2023″. dengan melaksanakan layanan kas Bank Indonesia di pulau 3T (terdepan, terluar dan terpencil) di Jawa Timur, bertempat di Dermaga Madura Ujung Surabaya, Selasa (28/11).

Layanan 3T ini menggunakan KRI Surabaya-591 bekerjasama dengan Koarmada II. Pelepasan KRI Surabaya-591 oleh Kaskoarmada II Laksma TNI Isswarto, M.Tr.Opsla., CHRMP., mewakili Pangkoarmada II Laksda TNI Yayan Sofiyan, S.T., M.Si., CHRMP., M.Tr.Opsla., dan dihadiri Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur Bandoe Widiarto

Baca Juga: BI Jatim Menyelengarakan Bincang Milenial dan Student Summit , Ajak Generasi Muda Cinta, Bangga, Paham Rupiah

Layanan ini akan dilaksanakan di Pulau sekitar Jawa Timur diantaranya Pulau Bawean, Pulau Kangean, dan Pulau Sapeken, yang merupakan sebuah program edukasi Cinta, Bangga dan Paham (CBP) Rupiah.

Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur Bandoe Widiarto, mengatakan, jadi Kas keliling di Kepulauan 3T merupakan salah satu implementasi real dari kerja sama kita dengan TNI AL Koarmada II. inilah salah satu bentuk kegiatan kas keliling didaerah 3 T (Terdepan, Terluar, dan Terpencil ) untuk menarik uang lusuh, rusak dan Cacat

" Lebih lanjut, kita ganti dengan uang yang baru serta layak edar. Supaya masyarakat di 3 T tahu juga merasakan uang yang baru." terangnya

Bank Indonesia tidak bisa secara sendiri makanya kita bekerjasama dengan TNI AL Koarmada II yang memang sarana dan pelaksananya mendukung. Untuk Kas Keliling di 3T kita lakukan di tiga daerah ( Pulau Bawean, kangean serta Sepeken) dilaksanakan mulai 28 November - 02 Desember 2023.

" Kegiatan disana nantinya menarik uang yang lusuh dan kita sudah menyiapkan uang baru sebesar 6,2 miliar sebagian besar uang pecahan kecil, hasil survei kita disana, uang kecil disana banyak yang lusuh dikarenakan sering dipakai, jadi kita menggunakan porsi pecahan uang kecil lebih banyak," beber dia

Baca Juga: BI Jatim Ikut Bangkitkan Minat Baca Kepada Generasi Muda lewat Festrip 2023

Selain itu, Bank Indonesia akan melaksanakan edukasi, pertama bagaimana mengedukasi kepada masyarakat disana untuk mengidentifikasi yang berat keaslian nya dengan tiga D (dilihat, diraba, diterawang), satu lagi dengan mengedukasi 5 J  yaitu jangan di staples, dicoret, dilipat, dibasahi dan di remas. Ini menjaga stabilitas rupiah. Bank Indonesia mempunyai misi menyediakan jumlah yang banyak sesuai pecahan yang ada dan layak edar di seluruh NKRI

“Kas Keliling menjadikan tiga tantangan bagi Bank Indonesia. Pertama, kondisi geografis NKRI mempengaruhi jangkauan BI untuk penyaluran. Kedua mempengaruhi perilaku masyarakat dan ketiga penggunaan Rupiah di daerah perbatasan,” ujarnya

Sementara itu, Dalam sambutan Pangkoarmada II yang dibacakan oleh Kaskoarmada II menyampaikan bahwa Koarmada II akan senantiasa mendukung segala bentuk kegiatan yang memiliki tujuan membangun negeri dalam segala aspek.

Baca Juga: Pengiriman Bantuan Pangan Kali Kedua Untuk Masyarakat Masalembu

Lebih lanjut, Kaskoarmada II mengatakan bahwa program Kas keliling kepulauan 3T memberikan edukasi cinta, bangga dan paham rupiah. Cinta rupiah merupakan perwujudan dari kemampuan masyarakat untuk mengenal karakteristik dan desain rupiah, memperlakukan rupiah secara tepat serta menjaga diri dari kejahatan uang palsu.

Diakhir sambutannya, Kaskoarmada II menyampaikan, dengan sinergi yang kuat antara Bank Indonesia dan TNI AL, kami berharap kegiatan ini akan memberikan manfaat nyata dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayah terdepan, terluar, dan terpencil, serta memperkokoh rasa kebanggaan kita terhadap mata uang rupiah," ujar Kaskoarmada II.

 

Editor : deni