SURABAYA, KABARHIT.COM Organisasi kepemudaan Sayap Kanan PKS Gema Keadilan kembali menggelar program Gema Kelas Politik (Gelitik) yang keenam. Acara ini bertempat di Bento Kopi Surabaya dan dihadiri oleh anak muda dari berbagai daerah, seperti Malang, Sidoarjo, dan Kediri.
Hadir sebagai pembicara, Anggota Komisi II DPR RI Mardani Ali Sera dari Fraksi PKS, Sekretaris Bidang Kaderisasi DPW PKS Jawa Timur yang juga anggota DPRD Surabaya Johari Mustawan, serta sejumlah kader PKS.
Dalam pemaparannya, Mardani Ali Sera menekankan pentingnya keterlibatan generasi muda dalam politik, terutama menjelang Pemilu 2024. Ia mencatat bahwa dengan proyeksi partisipasi pemilih muda mencapai 24% pada 2024 dan 50% pada 2029, kelompok ini memiliki pengaruh signifikan dalam menentukan arah kebijakan nasional.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan seperti ini yang melibatkan anak muda dalam diskusi politik. Tapi harapannya, bukan hanya partai tertentu seperti PKS yang melakukan ini. Semua partai harus memberikan ruang bagi anak muda untuk bersuara,” ujar Mardani, Sabtu, (19/01/2025), malam
Ia juga menyayangkan masih banyak anak muda yang bersikap pasif terhadap politik. Menurutnya, jika generasi muda tetap diam, mereka rentan menjadi target praktik politik uang.
“Kita butuh lebih banyak anak muda yang tidak hanya membaca atau menikmati informasi politik, tetapi juga berani menyuarakan pandangan mereka,” tambahnya.
Mardani menyoroti peran media digital sebagai sarana yang dapat mendorong keterlibatan anak muda dalam politik. Namun, ia mengingatkan bahwa media digital ibarat pedang bermata dua.
“Di satu sisi, media digital menyajikan konten politik yang mencerahkan, tapi di sisi lain, kurangnya literasi politik membuat cerita-cerita baik sering terabaikan,” jelasnya.
Ia berharap pemerintah, khususnya Kementerian Komunikasi dan Informatika, lebih serius dalam mengembangkan konten edukasi politik yang menarik dan mudah dipahami oleh generasi muda.
Johari Mustawan, yang akrab disapa Bang Jo, juga mengapresiasi inisiatif Gelitik. Ia menegaskan bahwa partisipasi anak muda sangat penting untuk memastikan kebijakan politik berpihak kepada generasi mereka.
“Kegiatan seperti ini perlu terus didukung, bukan hanya oleh partai, tapi juga oleh semua elemen masyarakat. Anak muda adalah penggerak perubahan, dan apatisme mereka hanya akan menjauhkan mereka dari proses pengambilan keputusan yang menyentuh kepentingan mereka,” katanya.
Editor : Deni