Jelang Hari Sumpah Pemuda 2025, Abdillah Nasih Ajak Generasi Muda Jadi Multitalenta dan Adaptif di Era Digital

Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo, H. Abdillah Nasih di Ruang kerja DPRD Sidoarjo. (Foto: Ful)
Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo, H. Abdillah Nasih di Ruang kerja DPRD Sidoarjo. (Foto: Ful)

SIDOARJO, KABARHIT.COM – Jelang peringatan Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober 2025 besok, Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo, H. Abdillah Nasih mengajak generasi muda untuk terus mengembangkan diri agar mampu menjadi pemuda yang multitalenta dan adaptif terhadap perubahan zaman, terutama di era digital.

Menurutnya, tantangan yang dihadapi pemuda masa kini tidak lagi sekadar berkaitan dengan kemampuan akademik atau fisik, melainkan juga kemampuan beradaptasi terhadap perkembangan teknologi dan dinamika sosial.

"Pemuda saat ini tidak bisa hanya dibekali satu atau dua keahlian saja. Mereka harus multitalenta. Kebutuhan zaman berubah cepat dan kemampuan beradaptasi menjadi kunci," ujar Nasih sapaan akrabnya saat ditemui wartawan Kabarhit.com di ruang kerja Ketua DPRD Sidoarjo pada Senin (27/10/2025) sore. 

Nasih mengungkapkan bahwa ancaman terhadap bangsa saat ini bukan hanya bersifat fisik seperti perang, melainkan juga ancaman yang muncul dari berbagai aspek kehidupan sosial. 

"Hari ini ancaman terhadap negara bisa datang dari penyalahgunaan narkoba, bullying, hingga perundungan yang menyimpang. Karena itu, pemuda harus menyiapkan diri untuk menghadapi tantangan-tantangan semacam itu," ungkap Nasih. 

Nasih pun menekankan bahwa pentingnya literasi digital di kalangan pemuda agar mampu memilah informasi yang benar ditengah derasnya arus media sosial. Ia pun menilai, kemampuan berinteraksi secara positif di dunia digital merupakan bagian dari kecakapan hidup modern yang wajib dimiliki setiap pemuda terutama Sidoarjo. 

"Pemuda harus mampu menggunakan platform digital untuk hal-hal produktif, seperti inovasi, berwirausaha, serta berkontribusi di bidang pariwisata dan pemerintahan," imbuh Nasih.

"Yang tak kalah penting, mereka juga harus bijak dalam menyampaikan pendapat dan menyikapi kritik di dunia digital," tambahnya.

Nasih pun berharap semangat sumpah pemuda tidak hanya diperingati secara seremonial, melainkan diwujudkan dalam bentuk kontribusi nyata. 

"Pemuda Sidoarjo harus menjadi agen perubahan yang tidak hanya cakap dalam ide dan teknologi, tetapi juga memiliki integritas dan semangat kebangsaan," pungkasnya.

Editor : Ipul